Tingkah Laku Beragama Menurut Freud (Religious Behavior According to Freud)

Abstract

Pada abad ke 19, bidang psikologi semakin berkembang dengan wujudnya bidang kajian psikologi agama yang bertujuan untuk memahami perasaan, pemikiran dan tingkah laku beragama. Sarjana psikologi Barat telah melakukan pelbagai kajian yang berbeza bagi mengemukakan pandangan dan pemikiran mereka terhadap tingkah laku beragama. Sigmund Freud (1856-1939) merupakan salah seorang ahli psikologi Barat yang sangat berpengaruh dalam bidang psikologi dan beliau telah memperkenalkan teori Psikoanalitik. Berdasarkan teori Psikoanalitik, beliau telah megemukakan pandangan dan pemikiran terhadap aspek agama dan aktiviti pelaksanaan tingkah laku beragama yang dilakukan oleh manusia. Oleh yang demikian, kajian ini memperincikan pemikiran beliau terhadap konsep tingkah laku beragama yang dilakukan oleh seseorang. Perincian yang dilakukan adalah terhadap faktor pembentukan, bentuk dan tujuan tingkah laku beragama. Kajian ini menggunakan metode analisis dokumen dengan pendekatan tematik untuk menganalisis data yang dikumpul daripada buku psikologi karangan Freud sebagai rujukan utama dan disokong oleh jurnal dan artikel yang berkaitan. Hasil kajian menjelaskan tingkah laku beragama adalah tingkah laku yang terhasil dari keinginan seksual dan perasaan untuk memiliki sesuatu keinginan yang bersifat keanak-anakan. Keinginan dan perasaan ini telah membawa kepada penyesalan sehingga menyebabkan tingkah laku beragama terbentuk. Bentuk tingkah laku beragama adalah aktiviti ritual yang dilakukan menurut ajaran agama yang dipercayai seperti upacara pemujaan, penyembahan dan pengorbanan. Tujuannya pula adalah untuk memenuhi keinginan manusia iaitu keinginan kepada perlindungan dan keinginan kepada kebahagiaan.

Katakunci: Sigmund Freud; tingkah laku beragama; faktor pembentukan; psikoanalitik; minda bawah sedar

Abstract

Studies in psychology has expanded in the 19th century with the existence of psychology of religious studies which aims to understand the religious feelings, thoughts and religious behaviors. Western psychologists conducted various different studies of religion and offered their views and thoughts on the religious behaviors of individuals. Sigmund Freud (1856-1939) was one of the most influential Western psychologists in the field of psychology and and he introduced Psychoanalytic theory. Based on Psychoanalytic theory, he offered his views and thoughts on religion and the religious behavior activities performed by humans. Therefore, this study details his thoughts on the concept of religious behavior performed by a person. The study focuses on formation factors, characteristics and the purpose of religious behavior. Document analysis method was adopted in this study, where data collected from his work i.e. books on psychology as the main reference, which was supported by journals and articles related to this study. The results of the study show that religious behavior is a behavior that results from sexual desire and the feelings of having childish desire. These desires and feelings make humans regret which in turn lead to the formation of religious behaviors. The forms of religious behavior are ritual activities carried out according to religious beliefs, for example ceremonies, worship and sacrifice. The goal of religious behavior is to fulfill the human desires for protection and happiness.

Keywords: Sigmund Freud; religious behavior; factors; psychoanalytic; subconscious mind